REFLEKSI PMII KOMISARIAT DARMAJAYA MENGADAKAN DISKUSI PENDIDIKAN KAUM TERTINDAS "PAULO FREIRE"

  

PMII Komisariat Darmajaya menggelar diskusi rutin mengenai "Pendidikan Kaum Tertindas" yang dilaksanakan di kesekretariatan PMII Komisariat Darmajaya di Jalan Nangka Gang Langgar No. 31 kelurahan Sepang Jaya, kecamatan Labuhan Ratu Raya, Bandar Lampung. Dalam diskusi rutin yang dimoderatori oleh Wahyu Rianto selaku anggota PMII Komisariat Darmajaya dan Pemantik Yan Barusal dari KLASIKA. Pembahasan tersebut menjelaskan bahwa hari ini pendidikan menganut sistem pendidikan gaya Bank dimana seorang mahasiswa hari ini kerap kali hanya menjadi Objek dan Pengajar subjek, artiannya bahwa seorang mahasiswa hanya diajarkan tentang ilmu - ilmu yang eksak atau hanya teori - teori mengenai ilmu akademik.

Kenapa hari ini sebuah kampus tidak memberikan materi akademis yang berkorelasi dan bisa menyelesaikan problematika sosial masyarakat. Artiannya, bahwa kita hari ini sebagai pengajar dan pelajar saat ini lupa akan tujuan pendidikan itu untuk apa.

Tujuan pendidikan itu adalah untuk menuntaskan problematika sosial masyarakat yang ada bukan hanya mempelajari ilmu teori - teori saja.

Agung Prasetyo selaku pelaksana acara diskusi ini menerangkan bahwa " tujuan diskusi ini dalam rangka menstimulus pemikiran mahasiswa dalam memahami tujuan pendidikan bagi mahasiswa. Manyampaikan bahwa untuk mendapatkan ilmu dan iman dalam pendidikan tidak harus dalam ruang kelas saja.

Pendidikan hari ini tidak serta merta mengedepankan nilai - nilai intelektual dan penyelesaian problematika, tapi lebih kepada kampus untuk menghasilkan buruh, oleh karena itu. Kita harus meluruskan makna dan tujuan pendidikan. (NI)